Minggu, 11 Juli 2010

29 Juli Iven Pacu Jalur Nasional


Jadwal iven pacu jalur nasional, Senin (12/4) akhirnya diputuskan dalam rapat yang dipimpin Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kuansing Tarmis SPd di ruang multimedia kantor bupati.

‘’Hasilnya, sesuai dengan hasil disposisi Bupati Kuansing H Sukarmis sebelumnya, jadwal pelaksanaan iven pacu jalur nasional 2010 dimulai 29 Juli mendatang hingga 1 Agustus,’’ ungkap Tarmis.

Itu artinya, pelaksanaan iven pacu jalur nasional 2010 ini mengalami perubahan dibandingkan 2009 lalu yang dimajukan.

Hal ini dengan pertimbangan pelaksanaan bulan suci Ramadan yang sudah mulai masuk pada 10 Agustus mendatang. ‘’Itu artinya sembilan hari rentang waktu sebelum memasuki bulan suci Ramadan,’’ ujar Tarmis.

Rapat ini juga dihadiri sejumlah kepala dinas dan badan di lingkungan Pemkab Kuansing, serta camat di wilayah Kabupaten Kuansing. Pihak kecamatan juga diminta menyosialisasikannya kepada masyarakat dimasing-masing kecamatan.

Sedangkan untuk pelaksanaan iven pacu jalur tingkat kecamatan, rencananya akan dibahas dalam rapat selanjutnya. Namun kapan waktunya belum bisa dipastikan. Seperti yang diungkapkan Tarmis sebelumnya, di dalam pertemuan pelaksanaan pacu jalur tingkat kecamatan akan tetap dibagi atas tiga rayon. Rayon I Kecamatan Kuantan Hilir, Inuman dan Cerenti, rayon II Kecamatan Kuantan Mudik, Gunung Toar dan Hulu Kuantan dan rayon III Kecamatan Kuantan Tengah, Benai dan Pangean.

Tetapi kecamatan mana yang akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan pacu jalur tingkat kecamatan tersebut, juga belum bisa dipastikan. Karena akan diputuskan dalam rapat selanjutnya.

Camat Inuman Drs Yulfides didampingi Mastur Ismail selaku sekcam, kepada Riau Pos usai pertemuan membenarkan kalau pertemuan tersebut baru sebatas membahas pacu jalur iven nasional dan belum membahas iven pacu jalur kecamatan. Yulfides menyarankan, penetapan pacu jalur iven kecamatan di dalam pertemuan selanjutnya harus melibatkan unsur komponen masyarakat seperti kalangan adat dan tokoh masyarakat lainnya.

Jadwal Pacu Jalur Teluk Kuantan Dimajukan




TELUK KUANTAN - Jadwal Pelaksanaan iven pacu jalur nasional di Tepian Narosa Teluk Kuantan yang setiap tahunnya dilaksanakan pada 23 Agustus, 2010 ini akan dimajukan lebih awal. Ini mengingat waktu bulan Ramadan yang sudah masuk pada pekan kedua Agustus 2010.

Bahkan Bupati Kuansing H Sukarmis sudah mendisposisi jadwal yang direkomendasikan dari hasil rapat yang dipimpin Sekda Drs H Zulkifli MSi bersama kepala dinas dan badan, camat dan tokoh masyarakat sebelumnya.

‘’Jadwal yang didisposisi oleh bupati intuk pelaksanaan iven pacu jalur nasional 2010 ini adalah, 29 Juli-1 Agustus 2010,’’ ungkap Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Budparpora) Kuansing Tarmis SPd menjawab Riau Pos, Jumat (9/4) di kantor bupati.

Tarmis mengatakan, dari pertemuan sebelumnya, ada tiga jadwal yang direkomendasikan, yakni 29 Juli-1 Agustus (9 hari menjelang puasa), 2-5 Agustus 2010 (5 hari menjelang puasa) dan 5-8 Agustus 2010 (2 hari menjelang puasa). ‘’Beliau memilih yang pertama,’’ ujarnya.

Dengan telah adanya persetujuan bupati, lanjut Tarmis, selanjutnya akan dilakukan rapat penetapan jadwal pacu jalur iven nasional yang direncanakan, Senin (12/4) mendatang. Rapat ini juga dimaksudkan untuk pemberitahuan kepada kecamatan dan tokoh masyarakat se Kabupaten Kuansing.

Menyinggung soal pacu jalur tingkat kecamatan, Tarmis menyebutkan, belum ada agenda khusus. Namun bisa jadi, dalam pertemuan tersebut akan langsung dibahas agenda pelaksanaan pacu jalur tingkat kecamatan di Kabupaten Kuansing. Tetapi yang jelas, pelaksanaan pacu jalur tingkat kecamatan yang dibagi atas tiga rayon, tentu akan lebih awal lagi sebelum pelaksanaan pacu jalur iven nasional.

Setidaknya, akan dilaksanakan di awal bulan Juli 2010. Pelaksanaan iven pacu jalur tingkat kecamatan, tetap akan dilaksanakan per rayon. Yakni rayon I, Kecamatan Cerenti, Inuman, Kuantan Hilir. Rayon II Kecamatan Kuantan Mudik, Hulu Kuantan dan Gunung Toar serta rayon III, Kecamatan Kuantan Tengah, Benai dan Pangean.

‘’Tapi ini pastinya, tergantung hasil pertemuan selanjutnya,’’ tambah Tarmis. Begitu juga soal subsidi pembiayaan pacu jalur tingkat kecamatan, Tarmis menyebutkan juga belum final. Tetapi tidak akan jauh berbeda dengan anggaran bantuan pacu jalur kecamatan 2009 lalu sebesar Rp50 juta.